Inilah Misteri Ledakan Tunguska Diduga Dari Komet Encke


klik ini (untuk baca baca lagi).. beberapa kalngan ilmuwan memperkirakan kejadian itu sebab komet yang masuk ke wilayah bumi???

unik dan menarik Barusan saya sanggup artikel sejenis, mungkin lebih baik saya tuang di blog ini, kebetulan ada yang recuest wacana comet.

unik dan menarik Tunguska yang terjadi pada dini hari 30 Juni 1908 di sekitar sungai Tunguska, Siberia Tengah, Rusia hingga kini masih menyimpan misteri. Namun, sejumlah ilmuwan mengira ledakan mengerikan yang bisa memperabukan banyak pohon itu merupakan sebuah komet besar yang menghantam bumi.



Sebuah situs yang berlamat unexplained-mysteries.com, Rabu (29/7) disebutkan Ledakan itu diakibatkan oleh potongan komet yang menabrak Bumi. Peristiwa itu tidak segera diselidiki oleh pihak Rusia. Baru sehabis sepuluh tahun lalu ada tim ekspedisi yang mengumpulkan banyak sekali bukti di lokasi itu dan kesaksian para saksi mata di banyak sekali tempat sekitarnya.


Bukti-bukti yang ada menyatakan bahwa terjadi ledakan hebat, gelombang kejutnya bisa merobahkan pepohonan pada areal yang luas, hutang di tempat sentra ledakan terbakar, tetapi tidak ada kawah yang terjadi di sentra ledakan itu. Bukti-bukti terbaru mengatakan ditemukannya butiran-butiran intan halus tersebar di sekitar sentra ledakan. Bukti-bukti itu mengatakan bahwa penyebab ledakan yang sangat mungkin yakni potongan komet yang menabrak Bumi.


Ditaksir komet itu berukuran 100 meter dengan berat sejuta ton dan bergerak dengan kecepatan 30 km/detik (108.000 km/jam). Diduga potongan itu berasal dari komet Encke. Menurut perhitungan orbitnya, Bumi setiap tahun melintasi orbit komet Encke dua kali: sekitar 2 Juli dan sekitar 1 November. Pada ketika perjumpaan sekitar 2 Juli, lintasan komet Encke berada di selatan Bumi dan komet tiba dari arah Matahari.

Itulah yang mengakibatkan potongan komet yang jatuh di Tunguska nampak berasal dari arah tenggara sebab efek rotasi Bumi dan tumbukan terjadi bukan pada malam hari.


Komet Encke pertama kali ditemukan oleh Jean Louis Pons di Merseille 26 November 1918. Johann Franz Encke, astronom Jerman menghitung periode orbit komet tersebut dan mendapat periodenya 3,3 tahun, periode komet terpendek. Berdasarkan perhitungan tersebut, J. F. Encke memprakirakan dengan sempurna kemunculan komet tersebut 1822, 1825, dam seterusnya. Keberhasilan itu yang menimbulkan namanya diabadikan sebagai nama komet tersebut. Hasil perhitungan yang lebih teliti dari banyak sekali penampakan disimpulkan bahwa periode komet semakin singkat sekitar 2,5 jam setiap kali mendekati Matahari.


unik dan menarik Walaupun belum ada isu niscaya wacana pecahnya komet ini menjelang kejadian Tunguska 1908, namun menurut analisis orbitnya diduga berpengaruh potongan komet yang mengakibatkan ledakan Tunguska memang berasal dari komet Encke. Komet Encke sendiri hingga kini masih mengorbit. Komet itu terakhir kali teramati pada 1994.

unik dan menarik

unik dan menarik Special thank to  

unik dan menarik google

unik dan menarik Ari Julianto

unik dan menarik

unik dan menarik

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar, tapi jangan ngiklan ya, kecuali berbagi link blog tidak apa-apa...

Daftar Isi

http://inilah-yangkutahu.blogspot.com$134.5$134.5How much is yours?

close
Banner iklan   disini