DARIMANA PERUSAHAAN PERBANKAN MENDAPATKAN UNTUNG



PERUSAHAAN BANK, PERUSAHAAN ASURANSI, PERUSAHAAN FUTUERES

Deskripsi:

Perusaah perbankan yan gbergerak di bidang jasa keuangan bagi seluruh masayarakat Indonesia telah berdiri sejak dulu, dan semakin meningkat seiring barjalanya jaman sehingga diliha perusahaan perbankan tidak ada ruginya karena semakin banyak penduduk di dunia maka berbagai kebutuhan akan semakin banyak trmasuk dalam bidang keuangan.

Jika sebuah perusahaan bank malaukan kegiatan seperti yan gtelah kita kenal maka pernahkan anda bertanya darimana bank mendapatkan untung…??

Jikka kita Tanya pada pada masyarakat darimana perusahaan tersebut mandapatkan untung ?? padahal jika dipikir bank menerima dana nasabah dan mengembalikan lagi tanpa ada biaya tambahan.

Jawaban yang saya peroleh dari hasil pencarian internet antara lain:

mereka mengambil keuntungan dari biaya administrasi tiap bulannya untuk pemeliharaan buku tabungan, misalnya di BNI adalah 10.000,- per bulan sedangkan bunga yang diberikan oleh mereka sangat kecil malah ada yang 0% jika saldo s.d 1.000.000 (dengan kata lain, kita menabung, saldo kita bukannya bertambah malah berkurang terus tiap bulan),

Bank Mandiri 9.000,- per bulan. namun, ada beberapa bank menerapkan biaya ATM 5.000,- per bulan.
s.d 1.000.000 (0%)
1.000.000,- s.d 10.000.000,- (4%/tahun) atau 0.33 % per bulan di kali saldo kita.

coba kamu nabung 100k trus kamu biarin gak usah di tambah .....trus kamu tunggu 3 bulan ..........trus kamu chek pasti 0000000k


untung bank dari :
1. uang yang diterima dari nasabah yang menabung, deposito dll diputar untuk dipinjamkan ke nasabah lain yang membutuhkan dana pinjaman kemudian dapat bunga sebagian untuk nasabah yang menabung sebagian sebagai keuntungan bank
2. Bank juga menabung di BI dan mendapatkan bunga yang nilainya jelas lebih gede dari bunga yang diberikan
3. Dapat uang dari nasabah yang tutup buku biasanya masih ada sisa sedikit klo dikalikan hasilnya bisa gede banget

Dari nasabahnya,
kamu bayangin aja potongan saldo rek kita di bank: biaya bulanan, ATM, penarikan tunai, transfer, dll. anggap aja semua itu ditotal sebulan minimal Rp.20.000 saldo berkurang dari rek kita atas biaya2 tsb. trus dikali aja jumlah nasabah bank tsb. anggap nasabahnya berjumlah 50.000 org/cabang bank. berarti 1 kantor cabang bank memiliki keuntungan Rp.100juta/bulan.

itu baru nilai kecil, belum lagi jasa lain2 serta pemakaian yg lebih, bisa sampe miliyaran rupiah.

Sekarang saya mempunyai pertanyaan baru, Apakah dana yan gdidapat itu cukup untuk menggaji kariawan yan gbegitu banyak dan manggaji para direksinya yang memiliki gaji berjuta2 bahkan ratusan juta???

Serta dana untuk membiyayai fsilitas yan gdigunakan oleh bank tersebut.

Sebelum kita menganalisis jawaban tersebur mari kita lihat kasus yang lain dari perusahaan asuransi, darimana juga mereka mendapat keuntungan.

Jawaban terbaik yan gsayaterima adalah??

keuntungan perusahaan Asuransi Syariah dari Nasabahnya. Konsep di Asuransi Syariah adalah risk-sharing atau berbagi resiko dan bukan mengalihkan resiko (transfer risk) seperti asuransi konvensional. Pada sistem risk sharing itu, sesama nasabah saling menanggung bila terjadi musibah diantara mereka. Perusahaan Asuransi hanya mengelola dana premi yang disetor oleh para nasabah itu.

Karena sistem risk sharing itulah, maka saat nasabah menyetor premi, maka premi mereka secara umum terbagi 3 bagian.
1. Biaya Pengelolaan atau biaya yang diterima oleh Perusahaan Asuransi Syariah karena membantu mengelola dana-dana premi dari Nasabah. Biaya Pengelolaan ini sepenuhnya menjadi milik Perusahaan Asuransi alias keuntungan Perusahaan Asuransi
2. Biaya Tabarru, atau biaya premi yang di akad atau perjanjian awalnya di niatkan oleh nasabah untuk membantu nasabah lain yang mengalami musibah baik meninggal, sakit atau lainnya.
Biaya Tabarru ini akan dikumpulkan di rekening khusus yang berbeda dengan rekening keuantungan Perusahaan Asuransi dan juga berbeda dengan Rekening Tabungan Peserta. Bila ada surplus atau keuntungan dari Rekening Tabarru, sebagian dikembalikan ke peserta, sebagian menjadi dana cadangan tabarru dan sebagian menjadi keuntungan Perusahaan Asuransi sesuai nisbah yang ditentukan pada saat akad awal.
3. Tabungan Peserta, atau bagian premi yang dikumpulkan dalam rekening khusus Tabungan yang kemudian diinvestasikan oleh Perusahaan Asuransi ke instrumen investasi. Kentungan dari Tabungan Peserta itu nantinya sesuai akad dan nisbah saat awal masuk akan dibagi sebagian kembali ke Peserta, sebagian ke Perusahaan Asuransi.

Jawaba kedua yang saya dapatkan adalah:

Pengalaman sebagai pemasar asuransi syariah, juga dari bacaan

perusahaan asuransi kan menerima uang yg d setor sm nasabah,,klo misalhny ada apa2 yg berhubungan dengan klaim perusahaan asuransi kan dy ganti, tp klo g kan g keluar danany,,d simpen deh,,ky asuransi prudential life,,it sebulan d jatahin 80jt(klo g salah) untuk pengobatan,,nah klo misalnya g sakit kan g keluar dana,,lagian perusahaan asuransi jg pny asuransi,,t asuransi kerugian usaha,,jd klo dy rugi,,ad asuransi ny jg,,

Nah analisa pertanyaan saya yaitu:

Gaji agen atw marketing asuransi:

Ia mendapatkan kurang lebih 30% dari nasabahnya yang menabung.

Contoh jika nasabahnya menabung Rp.1.000.000 maka gaji dia adalah 1.000.000x30%=Rp.300.000,-

Tetepi yang uang yang dikembalikan oleh perusahaan labih dari hasil tabunganya yaitu

10tahun=120bulan

Jadi Rp.1.000.000x120=Rp.120.000.000 +bunga yang dia peroleh.

Darimana pereusahaan mengembalikan dana nasabah padahal sudah di potong gaji agen tersebut???

Belum lagi terjadi klaim jika nasabahnya sakit, maka dana akan tetap dan tidak berkurang sedikitpun.


Jawaban dari semua itu adalah:

Jika perusahaan kecil mungkin akan bias memenuhi kebutuhan tersebut, jalur utama dari pendapatan bank adalah ke SAHAM.

Karena perusahaan yan gmemiliki saham ia akan dapat membiyayai semua itu dengan mudah.

Perusahaan yan gbesar memiliki saham yang banyak, maka sangat sedikit mereka akan mengalami kerugian. Karena analisa saham yaitu:

Gerakan pasar di suatu Negara pasti akan naik turun, jika memiliki dana yan gbesar maka investor tidak mungkin rugi karena banya tahanan yang mereka miliki.

Investor mendapat keuntungan saat dananya bertambah saja, dan saat loss mereka membiarkan saja hingga dananya kembali. Ini peluangyan gsangat besar karena sistemnya adalah derifatif atau naik bisa merndapatkan untung dan turunpun juga bias mendapatkan untung.

Jika seorang investor memiliki dana yang kurang maka dananya akan habis terkena biaya2 swaap.

Inilah perjalanan dana yan gmereka dapatkan untuk membiyayai semua kebutuhan yang banyak pengeluarannya.

DARIMANA PERUSAHAAN PERBANKAN MENDAPATKAN UNTUNG



PERUSAHAAN BANK, PERUSAHAAN ASURANSI, PERUSAHAAN FUTUERES

Deskripsi:

Perusaah perbankan yan gbergerak di bidang jasa keuangan bagi seluruh masayarakat Indonesia telah berdiri sejak dulu, dan semakin meningkat seiring barjalanya jaman sehingga diliha perusahaan perbankan tidak ada ruginya karena semakin banyak penduduk di dunia maka berbagai kebutuhan akan semakin banyak trmasuk dalam bidang keuangan.

Jika sebuah perusahaan bank malaukan kegiatan seperti yan gtelah kita kenal maka pernahkan anda bertanya darimana bank mendapatkan untung…??

Jikka kita Tanya pada pada masyarakat darimana perusahaan tersebut mandapatkan untung ?? padahal jika dipikir bank menerima dana nasabah dan mengembalikan lagi tanpa ada biaya tambahan.

Jawaban yang saya peroleh dari hasil pencarian internet antara lain:

mereka mengambil keuntungan dari biaya administrasi tiap bulannya untuk pemeliharaan buku tabungan, misalnya di BNI adalah 10.000,- per bulan sedangkan bunga yang diberikan oleh mereka sangat kecil malah ada yang 0% jika saldo s.d 1.000.000 (dengan kata lain, kita menabung, saldo kita bukannya bertambah malah berkurang terus tiap bulan),

Bank Mandiri 9.000,- per bulan. namun, ada beberapa bank menerapkan biaya ATM 5.000,- per bulan.
s.d 1.000.000 (0%)
1.000.000,- s.d 10.000.000,- (4%/tahun) atau 0.33 % per bulan di kali saldo kita.

coba kamu nabung 100k trus kamu biarin gak usah di tambah .....trus kamu tunggu 3 bulan ..........trus kamu chek pasti 0000000k


untung bank dari :
1. uang yang diterima dari nasabah yang menabung, deposito dll diputar untuk dipinjamkan ke nasabah lain yang membutuhkan dana pinjaman kemudian dapat bunga sebagian untuk nasabah yang menabung sebagian sebagai keuntungan bank
2. Bank juga menabung di BI dan mendapatkan bunga yang nilainya jelas lebih gede dari bunga yang diberikan
3. Dapat uang dari nasabah yang tutup buku biasanya masih ada sisa sedikit klo dikalikan hasilnya bisa gede banget

Dari nasabahnya,
kamu bayangin aja potongan saldo rek kita di bank: biaya bulanan, ATM, penarikan tunai, transfer, dll. anggap aja semua itu ditotal sebulan minimal Rp.20.000 saldo berkurang dari rek kita atas biaya2 tsb. trus dikali aja jumlah nasabah bank tsb. anggap nasabahnya berjumlah 50.000 org/cabang bank. berarti 1 kantor cabang bank memiliki keuntungan Rp.100juta/bulan.

itu baru nilai kecil, belum lagi jasa lain2 serta pemakaian yg lebih, bisa sampe miliyaran rupiah.

Sekarang saya mempunyai pertanyaan baru, Apakah dana yan gdidapat itu cukup untuk menggaji kariawan yan gbegitu banyak dan manggaji para direksinya yang memiliki gaji berjuta2 bahkan ratusan juta???

Serta dana untuk membiyayai fsilitas yan gdigunakan oleh bank tersebut.

Sebelum kita menganalisis jawaban tersebur mari kita lihat kasus yang lain dari perusahaan asuransi, darimana juga mereka mendapat keuntungan.

Jawaban terbaik yan gsayaterima adalah??

keuntungan perusahaan Asuransi Syariah dari Nasabahnya. Konsep di Asuransi Syariah adalah risk-sharing atau berbagi resiko dan bukan mengalihkan resiko (transfer risk) seperti asuransi konvensional. Pada sistem risk sharing itu, sesama nasabah saling menanggung bila terjadi musibah diantara mereka. Perusahaan Asuransi hanya mengelola dana premi yang disetor oleh para nasabah itu.

Karena sistem risk sharing itulah, maka saat nasabah menyetor premi, maka premi mereka secara umum terbagi 3 bagian.
1. Biaya Pengelolaan atau biaya yang diterima oleh Perusahaan Asuransi Syariah karena membantu mengelola dana-dana premi dari Nasabah. Biaya Pengelolaan ini sepenuhnya menjadi milik Perusahaan Asuransi alias keuntungan Perusahaan Asuransi
2. Biaya Tabarru, atau biaya premi yang di akad atau perjanjian awalnya di niatkan oleh nasabah untuk membantu nasabah lain yang mengalami musibah baik meninggal, sakit atau lainnya.
Biaya Tabarru ini akan dikumpulkan di rekening khusus yang berbeda dengan rekening keuantungan Perusahaan Asuransi dan juga berbeda dengan Rekening Tabungan Peserta. Bila ada surplus atau keuntungan dari Rekening Tabarru, sebagian dikembalikan ke peserta, sebagian menjadi dana cadangan tabarru dan sebagian menjadi keuntungan Perusahaan Asuransi sesuai nisbah yang ditentukan pada saat akad awal.
3. Tabungan Peserta, atau bagian premi yang dikumpulkan dalam rekening khusus Tabungan yang kemudian diinvestasikan oleh Perusahaan Asuransi ke instrumen investasi. Kentungan dari Tabungan Peserta itu nantinya sesuai akad dan nisbah saat awal masuk akan dibagi sebagian kembali ke Peserta, sebagian ke Perusahaan Asuransi.

Jawaba kedua yang saya dapatkan adalah:

Pengalaman sebagai pemasar asuransi syariah, juga dari bacaan

perusahaan asuransi kan menerima uang yg d setor sm nasabah,,klo misalhny ada apa2 yg berhubungan dengan klaim perusahaan asuransi kan dy ganti, tp klo g kan g keluar danany,,d simpen deh,,ky asuransi prudential life,,it sebulan d jatahin 80jt(klo g salah) untuk pengobatan,,nah klo misalnya g sakit kan g keluar dana,,lagian perusahaan asuransi jg pny asuransi,,t asuransi kerugian usaha,,jd klo dy rugi,,ad asuransi ny jg,,

Nah analisa pertanyaan saya yaitu:

Gaji agen atw marketing asuransi:

Ia mendapatkan kurang lebih 30% dari nasabahnya yang menabung.

Contoh jika nasabahnya menabung Rp.1.000.000 maka gaji dia adalah 1.000.000x30%=Rp.300.000,-

Tetepi yang uang yang dikembalikan oleh perusahaan labih dari hasil tabunganya yaitu

10tahun=120bulan

Jadi Rp.1.000.000x120=Rp.120.000.000 +bunga yang dia peroleh.

Darimana pereusahaan mengembalikan dana nasabah padahal sudah di potong gaji agen tersebut???

Belum lagi terjadi klaim jika nasabahnya sakit, maka dana akan tetap dan tidak berkurang sedikitpun.


Jawaban dari semua itu adalah:

Jika perusahaan kecil mungkin akan bias memenuhi kebutuhan tersebut, jalur utama dari pendapatan bank adalah ke SAHAM.

Karena perusahaan yan gmemiliki saham ia akan dapat membiyayai semua itu dengan mudah.

Perusahaan yan gbesar memiliki saham yang banyak, maka sangat sedikit mereka akan mengalami kerugian. Karena analisa saham yaitu:

Gerakan pasar di suatu Negara pasti akan naik turun, jika memiliki dana yan gbesar maka investor tidak mungkin rugi karena banya tahanan yang mereka miliki.

Investor mendapat keuntungan saat dananya bertambah saja, dan saat loss mereka membiarkan saja hingga dananya kembali. Ini peluangyan gsangat besar karena sistemnya adalah derifatif atau naik bisa merndapatkan untung dan turunpun juga bias mendapatkan untung.

Jika seorang investor memiliki dana yang kurang maka dananya akan habis terkena biaya2 swaap.

Inilah perjalanan dana yan gmereka dapatkan untuk membiyayai semua kebutuhan yang banyak pengeluarannya.

Cara Melihat Orang berbohong


Beberapa orang memiliki kemampuan untuk menipu orang lain dengan mudah. Namun, saat seseorang berbohong, biasanya bisa dilihat dari fisiknya. Salah satunya adalah dengan mengamati mata lawan bicara Anda. Mengapa demikian?

Ketika menjawab pertanyaan dan bola mata orang tersebut bergerak ke arah kiri kemungkinan jawabannya jujur. Sedangkan bila bergerak ke arah kanan kemungkinan orang itu sedang mengatakan sesuatu yang bohong atau berbohong. Hal ini karena bagian otak kiri berfungsi sebagai Auditory Memory, sedangkan otak kanan untuk kreatifitas. Maka bila bola mata ke kiri, berarti dia berusaha mengingat sedangkan sebaliknya jika bola mata ke arah kanan berarti dia sedang menyusun atau menggambarkan sesuatu sebagai jawaban yang lain. Hal ini karena bagian kreatifitasnya sedang bekerja untuk mengarang suatu cerita bohong.

Ciri fisik lainnya ketika seseorang sedang berbohong antara lain:

* Badan berkeringat.
* Napas mulai berat.
* Nada suara berbeda seperti meninggi atau monoton.
* Badan dan wajah terlihat kaku khususnya bagian dahi dan bibir.
* Tangan banyak bergerak misalnya memegang sesuatu, saling menggosok-gosokkan tangan, menggosok hidung, atau menutup mulut.
* Si pembohong tanpa disadari akan meletakkan benda-benda seperti cangkir, kertas, bolpen, atau benda lain sebagai pembatas.
* Coba ubah topik pembicaraan, jika ekspresinya terlihat lega, berarti ia sedang berbohong. Namun jika ia mengembalikan ke topik semula, berarti ia sedang berkata jujur.

dari:
http://kumpulan.info/tahukah-anda/pengetahuan/59-info/251-berbohong-dari-mata.html

Cara Melihat Orang berbohong


Beberapa orang memiliki kemampuan untuk menipu orang lain dengan mudah. Namun, saat seseorang berbohong, biasanya bisa dilihat dari fisiknya. Salah satunya adalah dengan mengamati mata lawan bicara Anda. Mengapa demikian?

Ketika menjawab pertanyaan dan bola mata orang tersebut bergerak ke arah kiri kemungkinan jawabannya jujur. Sedangkan bila bergerak ke arah kanan kemungkinan orang itu sedang mengatakan sesuatu yang bohong atau berbohong. Hal ini karena bagian otak kiri berfungsi sebagai Auditory Memory, sedangkan otak kanan untuk kreatifitas. Maka bila bola mata ke kiri, berarti dia berusaha mengingat sedangkan sebaliknya jika bola mata ke arah kanan berarti dia sedang menyusun atau menggambarkan sesuatu sebagai jawaban yang lain. Hal ini karena bagian kreatifitasnya sedang bekerja untuk mengarang suatu cerita bohong.

Ciri fisik lainnya ketika seseorang sedang berbohong antara lain:

* Badan berkeringat.
* Napas mulai berat.
* Nada suara berbeda seperti meninggi atau monoton.
* Badan dan wajah terlihat kaku khususnya bagian dahi dan bibir.
* Tangan banyak bergerak misalnya memegang sesuatu, saling menggosok-gosokkan tangan, menggosok hidung, atau menutup mulut.
* Si pembohong tanpa disadari akan meletakkan benda-benda seperti cangkir, kertas, bolpen, atau benda lain sebagai pembatas.
* Coba ubah topik pembicaraan, jika ekspresinya terlihat lega, berarti ia sedang berbohong. Namun jika ia mengembalikan ke topik semula, berarti ia sedang berkata jujur.

dari:
http://kumpulan.info/tahukah-anda/pengetahuan/59-info/251-berbohong-dari-mata.html

close
Banner iklan   disini