Ini yang kutahu

1. Panda

Panda, yaitu seekor mamalia yang biasanya diklasifikasikan ke dalam keluarga beruang, Ursidae, yang binatang orisinil Tiongkok tengah. Panda Besar tinggal di wilayah pegunungan, ibarat Sichuan dan Tibet. Pada setengah kurun ke-20 terakhir, panda menjadi semacam lambang negara Tiongkok, dan kini ditampilkan pada uang emas negara tersebut.  Nama China-nya berarti “kucing-beruang,” dan juga sanggup dibaca dibalik tanpa mengubah arti. Ia dinamai panda di Barat alasannya ibarat dengan Panda Merah, dan dulunya dikenal sebagai Beruang Belang (Ailuropus melanoleucus).

2. Paus Orca

Paus Pembunuh atau Orca (Orcinus orca) yaitu spesies terbesar dari keluarga lumba-lumba. Spesies ini ditemukan di seluruh samudera, dari tempat hirau taacuh ibarat Artik dan Antarktika sampai tempat bersuhu hangat. Paus Pembunuh merupakan predator puncak di lautan, kebanyakan populasi memakan ikan, sementara populasi lainnya memakan mamalia bahari ibarat singa laut, anjing laut, walrus sampai paus besar.

3. Tapir

Tapir yaitu binatang herbivora yang memakan dedaunan muda di sepanjang hutan atau pinggiran sungai. Tapir mempunyai bentuk tubuh ibarat babi, pendengaran yang ibarat rino dan moncongnya yang panjang ibarat trenggiling, sementara lenguhannya lebih ibarat bunyi burung daripada binatang mamalia. Tapir merupakan binatang yang soliter, kecuali pada trend kawinnya. Aktivitasnya lebih banyak pada malam hari (nokturnal). Aktivitas makan biasanya dilakukan sambil tetap terus berpindah dalam jalur yang berpindah-pindah. Jangkauan jelajah tapir sangat luas alasannya mereka cenderung berjalan jauh untuk menemukan lokasi yang kaya garam mineral

4. Zebra

Zebra yaitu binatang dari famili kuda yang tubuhnya berbelang-belang hitam dan putih. Habitat binatang ini tersebar di Afrika Selatan, Afrika Barat, dan Afrika Timur. Ada tiga jenis zebra yaitu zebra gunung (Equus zebra), zebra dataran (Equus quagga) dan zebra primitif (Equus grevyi).  Belang-belang pada tubuh zebra sanggup membantu sistem pertahanan zebra terhadap predator. Belang zebra sanggup membingungkan predator. Zebra mempunyai “warna disruptif” ibarat beberapa katak pohon dan ular belang. Belang pada tubuh zebra memecah kontur rata hewan, menyamarkan bentuk orisinil zebra. Ketika zebra bergerak, referensi itu lebih membingungkan lagi.

5. Sapi Holstein

Sapi holstein atau frisia merupakan salah satu trah sapi perah yang kini dikenal sebagai sapi yang terbanyak memproduksi susu di peternakan susu. Berasal dari Eropa, sapi holstein dikembangbiakkan di daerah yang kini menjadi Provinsi Holland Utara dan Friesland, Belanda (jadi bukan dari Holstein, Jerman). Sapi holstein berukuran besar dengan totol-totol warna hitam dan putih di sekujur tubuhnya. Dalam arti sempit, sapi holstein mempunyai pendengaran hitam, kaki putih, dan ujung ekor yang putih. Di Indonesia sapi jenis FH ini sanggup menghasilkan susu 20 liter/hari, tetapi rata-rata produksi 10 liter/hari atau 3.050 kg susu 1 kali masa laktasi. Sapi jantan jenis FH ini sanggup mencapai berat tubuh 1.000 kg, dan berat tubuh ideal betina yaitu 635 kg. Di Amerika sapi jenis FH ini sanggup memproduksi lebih dari 7.000 kg susu dalam 1 kali masa laktasi.

6. Anjing Dalmation

Dalmatian yaitu nama jenis anjing yang dikenal dengan warna kulitnya yang putih dengan (pada umumnya) noda-noda hitam. Variasi warna coklat juga kadang ditemukan walaupun jauh lebih jarang. Nama Dalmatian berasal dari Provinsi Dalmatia dari negara Kroasia, yang diperkirakan sebagai asal dari jenis ini.

7. Harimau Putih

Harimau putih yaitu sejenis harimau yang membawa gen resesif yang menghasilkan pewarnaan pucatnya. Ada juga satu fitur genetik yang mengakibatkan belangnya juga berwarna pudar; harimau putih ibarat pula disebut harimau “putih salju” atau putih sejati. Ini terjadi kalau seseekor harimau mewarisi dua salinan gen resesif untuk pewarnaan pudar yang jarang ini. Harimau putih berhidung merah jambu, berpusat kaki merah jambu, berkulit kelam kelabu, bermata biru es dan berbulu putih atau putih kuning berbelang hitam, kelabu atau coklat